Ketika kamu hendak melanjutkan studi ke luar negeri banyak hal yang kamu butuhkan, salah satunya adalah sertifikat TOEFL atau sertifikat IELTS. Tapi, mungkin sebagian dari kamu pasti belum tau perbedaan dari TOEFL dan IELTS bukan? TOEFL adalah Test of English as a Foreign Language sedangkan IELTS adalah International English Language Test System. Jika dilihat dari akronimnya terlihat sama saja yaitu tes bahasa Inggris, tapi TOEFL dan IELTS keduanya sangat berbeda. Berikut dibawah ini perbedaan antara TOEFL dan IELTS!
- Bentuk Soal
Kategori soal yang disajikan dalam tes TOEFL dan IELTS hampir sama, yaitu reading, writing, listening, dan speaking. Tetapi bentuk soalnya yang diujikan sangat berbeda. Jika soal listening dan reading dalam TOEFL terdiri dari soal piliha ganda, berbeda dengan IELTS yang terdiri dari soal isian singkat dan menulis esai pendek. Selain itu, dalam soal speaking TOEFL kamu akan berbicara dengan computer sedangkan dalam IELTS kamu akan berbicara dengan native speaker selama 12-14 menit.
- Sistem Penilaian
Jika kamu ingin mendapatkan kategori nilai yang bagus dalam IELTS kamu harus memperoleh skor 6,5 hingga 7. Sedangkan dalam TOEFL, kamu harus mendapatkan skor 500 bahkan 600. Untuk TOEFL IBT (Internet Based Test) nilai maksimum yang dapat kamu peroleh adalah 120.
- Biaya Tes
Untuk Biaya tes TOEFL tidak terlalu mahal sekitar Rp500.000-Rp800.000, sedangkan untuk IELTS, kamu perlu merogoh kocek lebih dalam karena biaya yang diperlukan sekitar Rp2.300.000-Rp2.500.000. Oleh karena itu, kamu harus mempersiapkan tes ini dengan sungguh-sungguh agar hasilnya tidak sia-sia.
- Bahasa Inggris yang Digunakan
Dalam tes TOEFL menggunakan bahasa inggris Amerika, sedangkan dalam ELTS menggunakan bahasa inggris British. Meskipun keduanya relative sama tetapi terdapat perbedaan dalam ejaan, idiom, dan aksen antara keduanya.
- Universitas yang Menerima
Sebagian orang mengira bahwa tes ini hanya diterima di negara-negara tertentu saja. Seperti tes TOEFLyang diterima di Amerika Serikat saja, sedangkan tes IELTS yang diterima untuk negara Commonwealth seperti UK, Australia, dan Newzealand. Namun sekarang universitas di luar negeri mulai menerima kedua tes ini, tetapi kamu harus memerhatikan syarat yang ditentukan oleh universitas yang hendak kamu tuju.
Foto: shutterstock.com