Mengapa Kamu perlu untuk berkuliah di luar negeri? Bukan bermaksud untuk membedakan lebih baik untuk kuliah di dalam negeri atau di luar negeri, tetapi berkuliah di luar negeri akan memberikan pengalaman yang berbeda buatmu. Kamu akan menjadi manusia yang tangguh saat berjuang di negeri orang, mempunyai banyak teman dari seluruh penjuru dunia, mendapatkan kesempatan untuk diajar oleh dosen-dosen terbaik di bidangnya, mendapatkan kesempatan untuk traveling geratis, dan pada akhirnya kamu akan menyadari betapa Kamu sangat mencintai negerimu dan kembali untuk membangun Indonesia. Nah, berikut ini beberapa beasiswa untuk jenjang S1 yang dapat diapply oleh para lulusan SMA.
- Monbukagakusho Scholarship (Jepang)
Beasiswa ini diberikan oleh kementerian pendidikan, kebudayaan, olahraga, ilmu pengetahuan dan teknologi Jepang untuk mahasiswa Indonesia berprestasi. Beasiswa ini merupakan salah satu beasiswa primadona yang sangat diinginkan oleh para pelajar di Indonesia. Kedutaan Besar Jepang di Indonesia dan konsulatnya yang berada di Surabaya, Medan, dan Makassar setiap tahun melaksanakan pendaftaran dan penyeleksian bagi para peminat beasiswa ini. Beasiswa Monbukagakusho meliputi biaya pendidikan, biaya hidup, dan tiket pesawat kelas ekonomi untuk pulang pergi Indonesia – Jepang.
Salah satu program dari beasiswa ini yaitu GAKUBU/ Undergraduate (S1) yang ditujukan untuk lulusan SMA dan sederajat. Untuk pendaftaran program ini sekitar bulan Mei – Juni setiap tahunnya. Beasiswa Monbukagakusho juga tersedia untuk program master (S2), doctor (S3), dan training teacher untuk guru-guru SD, SMP, dan SMA.
- Korean Government Scholarship Program (Korea Selatan)
Korean Government Scholarship Program (KGSP) sangat terkenal di kalangan pelajar Indonesia, khususnya mereka yang mengincar korea sebagai negara tujuan untuk melanjutkan studi. Beasiswa ini diberikan oleh pemerintah Korea Selatan dan ditujukan bagi lulusan SMA/sederajat dari beberapa negara yang ingin menempuh kuliah diploma atau sarjana di universitas-universitas Korea. Beasiswa ini akan menanggung biaya pendidikan selama masa studi disana, tunjangan hidup bulanan, tunjangan kedatangan, tunjangan pemulangan, biaya kursus bahasa Korea, asuransi kesehatan, dan tiket pesawat ke Korea dan kepulangan setelah menyelesaikan studi. Pendafataran beasiswa ini setiap tahunnya sekitar bulan Agustus – Oktober.
- ASEAN Undergraduate Scholarship (Singapura)
Beasiswa ini ditujukan untuk para pelajar dari negara-negara di ASEAN yang ingin melanjutkan pendidikan S1 ke salah satu universitas di Singapura, yaitu National University of Singapore (NUS), Nanyang Technological University (NTU), serta Singapore Management University (SMU). Program studi yang dapat diambil hampir semua program studi, kecuali Kedokteran ,Kedokteran Gigi, Hukum, dan Musik. Beasiswa ini meliputi biaya pendidikan dan biaya hidup. Untuk pendaftaran beasiswa ini mengikuti jadwal tes dari masing-masing program studi di NUS, NTU, dan SMU.
- Türkiye Burslari (Turki)
Beasiswa ini diperuntukan untuk mahasiswa internasional yang ingin berkuliah di Turki. Beasiswa ini memiliki beberapa program. Program yang terbuka untuk mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan di Turki, khususnya jenjang S1, yaitu Bosphorus Undergraduate Program. Beasiswa ini akan memberikan uang saku bulanan, tempat tinggal asrama di pemerintahan ataupun swasta, kursus Bahasa Turki selama satu tahun, tiket keberangkatan ke Turki dan tiket pulang ke Indonesia setelah menyelesaikan masa studi di Turki. Untuk tahapan seleksi beasiswa ini hampir sama tahapannya dengan beasiswa lainnya, yaitu tahap seleksi administrasi dan wawancara. Pendaftaran beasiswa ini untuk S1 disekitar bulan April-Mei.
- Chinese Government Scholarship (China)
“Kejarlah ilmu sampai ke negeri China”, kalimat tersebut ada benarnya karena China memiliki kekayaan ilmu pengetahuan. Untuk menuntut ilmu ke negeri tersebut sekarang lebih mudah karena pemerintah China kini mengeluarkan Chinese Government Scholarahip untuk mewadahi beasiswa, baik secara penuh maupun parsial. Beasiswa ini dibagi menjadi dua jenis dalam bentuk beasiswa full dan beasiswa parsial. Jika beasiswa full, biaya yang ditanggung melingkupi biaya kuliah, asrama, asuransi kesehatan, dan uang saku bulanan.
Sementara, jika yang diterima beasiswa parsial, hanya beberapa komponen yang ditanggung, semisal hanya biaya kuliah dan asrama, atau hanya biaya kuliah, atau dengan uang saku bulanan saja, hal ini banyak terjadi pada jalur CGS universitas. Ada banyak jalur untuk mendapatkan beasiswa ini, bisa melalui jalur universitas, keduataan, bilateral, Mofcom, dan AUN (Asean United Nation) dengan jadwal pendaftaran yang berbeda antara Januari – Juni.
Berkuliah di luar negeri sekarang lebih mudah karena sudah cukup banyak informasi dan beasiswa yang diberikan. Contoh beasiswa-beasiswa di atas hanya beberapa dari sekian banyak beasiswa untuk berkuliah di luar negeri. Mantapkan niat, belajar dengan sungguh-sungguh dan persiapkan semuanya dengan baik. Salah satu syarat yang sering diminta saat mendaftar beasiswa luar negeri adalah nilai TOEFL, yang permintaan standarnya untuk TOEFL-PBT/ITP rata-rata minimal 550, TOEFL IBT 80, atau IELTS minimal 6,5. Untuk kamu yang masih terkendala dengan kurangnya nilai TOEFL tidak perlu patah semangat, kamu harus lebih sungguh-sungguh untuk belajar dan memperbaiki nilaimu, karena hal itu bukan sesuatu yang mustahil.
Rujukan Buku Latihan TOEFL
Untuk membantu kamu belajar menaikkan nilai TOEFL, kamu dapat belajar bersama buku TIP DAN TRIK MELEJITKAN SKOR TOEFL TEMBUS 600+ (PLUS CD). Di buku ini Kamu akan mendapatkan tip dan trik dalam mengerjakan TOEFL, kumpulan soal latihan TOEFL, serta practice test lengkap. Tidak ketinggalan, Kamu juga akan mendapatkan Bonus CD berisi Audio Listening, Software CBT TOEFL, hingga Aplikasi TOEFL berbasis Android.
Segera Kamu persiapkan semuanya dengan baik, untuk berkuliah bisa dimana saja, asal ada niat sungguh-sungguh untuk belajar, aktif mencari informasi, dan kreatif mencari peluang maka segela kesempatan akan terbuka.