Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia. Pada bulan Agustus 2017, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) telah mengumumkan 5 kluster Perguruan Tinggi di Indonesia beserta peringkat 100 besar Perguruan Tinggi Non-Politeknik dan 25 Perguruan Tinggi Politeknik. Dengan membuat pengelompokan/kluster perguruan tinggi, Kemenristekdikti dapat memetakan mutu dan potensi perguruan tinggi secara berkelanjutan dan menyusun formula yang tepat dalam melakukan pembinaan perguruan tinggi di Indonesia.
Perfoma perguruan tinggi yang dinilai oleh Kemenristekdikti ada 4 (empat) komponen utama, yaitu kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), kualitas kelembagaan, dan kualitas kegiatan kemahasiswaan, serta kualitas penelitan dan publikasi. Indikator pertama, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dinilai dari seberapa banyak dosen-dosen yang berpendidikan S3, persentase dosen dalam jabatan lektor kepala dan guru besar, serta rasio mahasiswa terhadap dosen.
Indikator kedua, aspek kelembagaan dengan mengacu dari indikator akreditasi institusi BAN PT, akreditasi program studi BAN PT, jumlah program studi yang telah memiliki akreditasi/sertifikat internasional, dan jumlah mahasiswa asing. Indikator ketiga, yaitu aspek kemahasiswaan, pada aspek ini dinilai prestasi mahasiswa secara nasional dan internasional baik dalam kegiatan-kegiatan yang dikelola oleh Kemenristekdikti maupun non-Kemenristekdikti dan tingkat kepedulian perguruan tinggi/institusi terhadap kegiatan kemahasiswaan. Indikator keempat adalah aspek penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan menilai berapa banyak jumlah artikel ilmiah terindeks scopus per jumlah dosen, kinerja penelitian, dan aspek terkait kinerja pengabdian pada masyarakat.
Sebagai calon mahasiswa baru tahun 2018 nanti yang akan mengikuti ujian seleksi masuk perguruan tinggi negeri sangat penting untuk mengetahui perkembangan kualitas perguruan tinggi negeri di Indonesia. Berikut daftar 14 perguruan tinggi non-politeknik terbaik versi kemenristekdikti yang masuk ke dalam kluster 1.
| Kluster 1 | ||
| Peringkat | Perguruan Tinggi | Skor |
| 1 | Universitas Gadjah Mada | 3,66 |
| 2 | Institut Teknologi Bandung | 3,53 |
| 3 | Institut Pertanian Bogor | 3,45 |
| 4 | Universitas Indonesia | 3,38 |
| 5 | Institut Teknologi Sepuluh Nopember | 3,23 |
| 6 | Universitas Diponegoro | 3,08 |
| 7 | Universitas Airlangga | 2,99 |
| 8 | Universitas Brawijaya | 2,97 |
| 9 | Universitas Hasanuddin | 2,96 |
| 10 | Universitas Negeri Yogyakarta | 2,86 |
| 11 | Universitas Sebelas Maret | 2,85 |
| 12 | Universitas Andalas | 2,74 |
| 13 | Universitas Pendidikan Indonesia | 2,73 |
| 14 | Universitas Padjadjaran | 2,72 |
Universitas-universitas yang masuk ke dalam daftar tersebut sudah tak dapat dipungkiri lagi telah menjadi univeristas favorit para lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan. Universitas-universitas tersebut memiliki banyak keunggulan dari segi fasilitas, biaya kuliah, beasiswa, dosen, literasi, prestasi, dan masih lebih banyak lagi. Namun biasanya, cukup sulit untuk menembus universitas-universitas ini, tetapi bukan hal yang tak mungkin untuk dapat berkuliah di PTN-PTN terbaik di negeri ini.
Strategi Lolos Seleksi Masuk PTN
Untuk itu diperlukan strategi khusus agar dapat lolos seleksi yang cukup ketat untuk berkuliah di universitas negeri tersebut.
Langkah pertama mulai dari penentuan bidang ilmu atau jurusan yang sangat ingin ditekuni, hal ini penting untuk pertama kali ditentukan agar selama kuliah nanti merasa cocok dengan bidang yang ditekuni dan sesuai dengan passion. Langkah kedua, memilih universitas apa yang ingin dituju. Langkah ketiga, mencari tahu jalur apa saja jalur seleksi untuk menuju universitas tersebut. Langkah keempat mengetahui dan membuat peta tingkat persaingan dari alternatif jurusan/universitas yang dipilih. Langkah kelima, sudah pasti harus manfaatkan waktu dengan rajin belajar dan tekun untuk mengerjakan dan berlatih soal-soal seleksi masuk PTN, dengan berlatih mengerjakan soal-soal maka otak akan terlatih untuk mengerjakan soal dengan tepat dan cepat. Selanjutnya bulatkan tekad, fokus, dan rutin belajar serta berdoa.
Untuk belajar dan berlatih mengerjakan soal-soal seleksi masuk PTN menjadi bagian yang sangat penting untuk bisa lolos seleksi. Sebagai bahan belajar untuk belajar soal-soal seleksi masuk PTN, buku Mega Bank SBMPTN SAINTEK 2018 dan Mega Bank SBMPTN SOSHUM 2018 hadir sebagai solusi dan teman belajar yang tepat untuk menghadapi Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2018. Buku ini dilengkapi dengan Informasi terkini SBMPTN 2018, passing grade PTN, strategi sukses lolos SBMPTN 2018, statistik soal-soal terupdate, panduan memilih jurusan, ringkasan materi, paket soal asli SBMPTN dan pembahasan, paket prediksi dan pembahasan, software CBT SBMPTN 2018, software TOEFL Cmedia, serta free applikasi android. Jadi tunggu apalagi, segera miliki buku yang super lengkap ini yang akan menjadi bekal berharga bagi Kamu agar sukses menghadapi Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2018.